Mediaborneo.net, Kukar – Sebanyak 34 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibra) Kecamatan Kota Bangun Darat resmi dikukuhkan dalam sebuah upacara penuh khidmat di Gedung Hembago, Desa Kedang Ipil, pada Sabtu (16/8/2025).
Acara pengukuhan dipimpin langsung oleh Camat Kota Bangun Darat, Julkifli, serta dihadiri jajaran Forkopimcam, pejabat kecamatan, Kepala Desa Kedang Ipil, tokoh adat, dan para orang tua anggota Paskibra. Kehadiran mereka menambah nuansa haru sekaligus kebanggaan atas perjuangan generasi muda yang terpilih.
Dalam sambutannya, Camat Kota Bangun Darat Julkifli, menegaskan bahwa menjadi anggota Paskibra bukan hanya sekadar tugas upacara, tetapi juga amanah untuk menumbuhkan rasa nasionalisme.
“Menjadi Paskibra adalah sebuah kehormatan sekaligus tanggung jawab yang besar. Saya berharap adik-adik Paskibra dapat menjadi teladan di lingkungan sekolah, keluarga, bahkan masyarakat. Tunjukkan disiplin, kekompakan, serta rasa cinta tanah air dalam setiap langkah,” ucapnya.
Kata dia, keberhasilan 34 pelajar ini adalah hasil kerja keras, latihan yang melelahkan, serta dukungan penuh dari para pelatih dan orang tua.
“Saya ingin mereka terus menjaga semangat kebersamaan dan tidak berhenti berprestasi meski tugas upacara selesai,” ujarnya.
Para anggota Paskibra yang telah dikukuhkan akan mengemban tugas penting sebagai pengibar Sang Saka Merah Putih pada Upacara Peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di Kecamatan Kota Bangun Darat. Tugas tersebut menjadi puncak dari perjalanan panjang mereka dalam latihan intensif.
Pengukuhan ini bukan hanya seremonial, tetapi juga momentum membentuk karakter generasi muda yang cinta bangsa dan tanah air. Camat Julkifli menekankan bahwa Paskibra adalah simbol harapan bagi masa depan Indonesia.
“Semoga mereka menjadi inspirasi bagi pelajar lain di Kota Bangun Darat. Mari kita dukung bersama perjuangan mereka demi mengibarkan Merah Putih dengan penuh kebanggaan,” tutup Camat Julkifli. (ADV/Kominfo Kukar)
