MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Cabang olahraga Kurash, yang berasal dari Asia Tengah, mulai menggema di Kalimantan Timur, hingga mencuri perhatian Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim.
Dengan keikutsertaannya dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun depan, Kurash tidak hanya dianggap sebagai potensi pencapaian prestasi, melainkan juga sebagai alat untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran masyarakat.
AA Bagus Surya Saputra Sugiarta, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, menyampaikan pandangannya tentang Kurash.
“Olahraga ini tidak hanya melibatkan elemen-elemen fisik, seperti kekuatan dan kecepatan, tetapi juga membawa serta nilai-nilai mulia seperti sportivitas, kejujuran, dan saling menghormati,” ujar Bagus, baru-baru ini.
Dalam rapat bersama dengan Pengurus Federasi Kurash Seluruh Indonesia (Ferkushi) Kaltim, Bagus juga memberikan apresiasi terhadap upaya Ferkushi Kaltim dalam menyelesaikan masalah internal dan mempersiapkan Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) untuk menentukan pimpinan baru.
Bagus menegaskan komitmen Dispora Kaltim dalam mendukung perkembangan Kurash di daerah tersebut.
“Diharapkan Ferkushi Kaltim dapat lebih fokus pada pembinaan atlet serta menyelesaikan persoalan internal guna menggerakkan olahraga ini ke depan,” tuturnya.
Sekretaris Umum Pengprov Ferkushi Kaltim, Rudi Hartono, juga menyoroti rencana pengembangan Kurash di tiga kabupaten, yaitu Penajam Paser Utara (PPU), Kutai Barat (Kubar), dan Mahakam Ulu (Mahulu).
Rudi berharap agar Kurash dapat merata di seluruh wilayah Kaltim, tidak hanya terpusat di Samarinda dan Balikpapan. Dimana selain memberikan fokus pada atlet, Ferkushi Kaltim berencana untuk menggelar sosialisasi dan promosi Kurash di sekolah-sekolah, khususnya di tingkat SMP dan SMA.
“Kami berupaya memperkenalkan Kurash sebagai olahraga menarik dan menghibur, serta berharap menemukan bakat-bakat muda yang dapat berprestasi dalam kompetisi bergengsi seperti PON dan SEA Games,” tutupnya. (Lis/M. Jay/Adv/Dispora Kaltim)
