Mediaborneo.net, Kukar – Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Kartanegara (Kukar) menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang transparansi dan akuntabilitas publik. Hal ini tampak dalam kunjungan Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang melakukan monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi di Kantor Dishub Kukar, pada Senin (1/9/2025).
Kehadiran Komisioner Bidang PSI Komisi Informasi Kaltim, Mohammad Yuhdi, bersama staf Elly Akbar, disambut langsung oleh Kepala Dishub Kukar, Ahmad Junaidi, didampingi Sekretaris Dishub, Yudi Apidiantara, serta jajaran.
Dalam kesempatan itu, Ahmad Junaidi menegaskan bahwa Dishub Kukar tidak hanya sekadar memenuhi kewajiban administratif, melainkan juga berupaya menjadikan keterbukaan informasi sebagai budaya kerja. Salah satu langkah nyata yang sudah dijalankan adalah pemanfaatan aplikasi E-PPID Dishub Kukar dengan berbagai fitur yang memudahkan masyarakat mengakses informasi.
“Kami ingin masyarakat tidak hanya tahu, tapi juga merasa dilibatkan. Transparansi ini bukan sekadar formalitas, melainkan cara kami mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi dan memberikan masukan. Dengan begitu, pelayanan publik akan semakin tepat sasaran,” kata Ahmad Junaidi.
Ia juga menambahkan, keterbukaan informasi publik akan menjadi pendorong terciptanya inovasi di bidang pelayanan transportasi.
“Kami percaya, kritik dan masukan dari masyarakat adalah bahan bakar bagi kami untuk terus berinovasi,” ujarnya.
Kunjungan Komisi Informasi Kaltim ini diharapkan menjadi momentum bagi Dishub Kukar untuk semakin memperkuat sistem pelayanan informasi, sehingga masyarakat tidak hanya menerima layanan, tetapi juga turut menjadi bagian dari proses perbaikan berkelanjutan. (ADV/Kominfo Kukar)
