MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk segera menyiapkan program-program pembangunan tahun 2024.
Kata dia, proses lelang dan pengadaan proyek harus dilakukan dengan cepat dan efektif agar pembangunan bisa berjalan lancar dan sesuai jadwal.
Menurut Seno Aji, proses lelang dan pengadaan seringkali menjadi penyebab keterlambatan pengerjaan proyek. Sehingga dia menyarankan agar proses ini dilaksanakan sejak awal tahun, bukan di akhir tahun.
Hal ini, lanjutnya, akan memudahkan pihak ketiga yang bertanggung jawab atas proyek untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
“Banyak proyek yang berskala besar dan membutuhkan waktu yang lama. Jika proses lelang dan pengadaan tidak optimal, maka pemenang lelang akan kesulitan untuk memenuhi target. Ini akan menurunkan kualitas pembangunan dan serapan anggaran,” katanya.
Seno Aji juga menyoroti mengenai serapan anggaran yang rendah yang akan menyebabkan banyak anggaran yang tidak terpakai atau disebut Silpa. Sisa anggaran tersebut, lanjut dia, merupakan indikator bahwa pembangunan tidak maksimal.
Untuk karena itu, Seno Aji meminta Pemprov Kaltim untuk melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap proses lelang dan pengadaan.
Dia mengharapkan kerjasama dari semua pihak untuk mengatasi hal-hal yang bisa menghambat pembangunan. Dia optimis bahwa pembangunan di Kaltim akan lebih baik di tahun 2024.
“DPRD Kaltim sudah siap untuk mengawasi dan mendukung program-program Pemprov Kaltim,” tandasnya. (Hk/M. Jay/Adv/DPRD Kaltim)
