MEDIABORNEO.NET, KUKAR – Rendahnya pemahaman kader PKK tingkat Rukun Tetangga (RT) terhadap peran strategis mereka dalam pembangunan desa mendorong Pemerintah Kecamatan Loa Kulu untuk kembali menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kelompok PKK RT.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Pembangunan Berbasis RT Tahun Anggaran 2025 dan diikuti oleh perwakilan PKK dari tiga desa, yaitu Desa Jembayan Dalam, Desa Sungai Payang, dan Desa Jongkang. Pelatihan berlangsung di Hotel Harris Samarinda.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Loa Kulu H. Adriansyah, Ketua TP-PKK Kecamatan Siti Rahmah, serta para kepala desa dan ketua TP-PKK dari masing-masing desa peserta.
Para kader PKK RT yang hadir mengikuti berbagai materi yang bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka dalam mendukung pembangunan di tingkat paling bawah.
Dalam sambutannya, Camat Loa Kulu menyampaikan bahwa kader PKK RT merupakan garda terdepan dalam pelaksanaan kegiatan kemasyarakatan di lingkungan RT. Ia berharap pelatihan ini dapat memperkuat kontribusi nyata PKK dalam menyukseskan program-program pembangunan berbasis RT.
“Melalui pelatihan ini, saya ingin para kader PKK bisa lebih percaya diri dalam menjalankan tugas. Jangan ragu untuk berinisiatif dan bekerja sama dengan pemerintah desa. Keberhasilan pembangunan tidak hanya bergantung pada anggaran, tapi juga pada kekompakan dan semangat gotong royong masyarakat,” ujar Adriansyah.
Ia juga menekankan pentingnya keberlanjutan program ini agar hasilnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.
Ketua TP-PKK Kecamatan Loa Kulu menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan desa. Ia menyampaikan bahwa pelatihan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kemampuan administrasi dan penyusunan program kerja, tetapi juga mendorong inovasi di tingkat RT untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik.
Melalui pelatihan ini, diharapkan terjadi peningkatan sinergi antara kader PKK RT dan pemerintah desa, guna mewujudkan masyarakat desa yang sehat, harmonis, dan sejahtera. (ADV/Kominfo Kukar)
