MEDIABORNEO.NET, KUTAI KARTANEGARA – Penyediaan sumber energi dalam jangka panjang, perlu dikelola dan diproyeksikan dengan baik, guna mengantisipasi kebutuhan beberapa sektor penggunaan. Yaitu, industri, transportasi, rumah tangga dan non energi.
Terkait itu, anggota DPRD Kaltim Ely Hartati Rasyid, melaksanakan Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) Nomor 8 tahun 2019 tentang Rencana Umum Energi Daerah (RUED) Provinsi Kalimantan Timur 2019-2050, di BPU Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara pada Jumat siang (12/11/2021).
Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya RUED di Bumi Etam.
Untuk lebih memperdalam penyampaian materi, turut dihadirkan 2 narasumber yang berkompeten pada bidangnya, yakni Johansyah, SE, MM selaku Dekan STIE Tenggarong dan Muhammad Yuhdi, S.I. Kom. Acara itu juga dihadiri oleh aparatur desa, tokoh masyarakat dan warga dengan melaksanakan protokol kesehatan.
“Ini pelaksanaan Sosper saya yang ke 11, terkait Perda Nomor 8 tahun 2019 tentang Rencana Umum Energi Daerah Provinsi Kaltim 2019-2050. Sosialisasi Perda ini dilaksanakan dalam rangka menyebarluaskan informasi produk hukum yang disahkan DPRD, dengan harapan mendapat tanggapan dan saran masyarakat untuk kemaslahatan Kalimantan Timur,” ucap Ely Hartati Rasyid.
Dikatakan anggota DPRD Dapil Kukar ini, RUED menjadi panduan dalam upaya memastikan pengelolaan dan penggunaan energi di Kaltim.
“Penyediaan sumber energi dalam jangka panjang, perlu dikelola dan diproyeksikan dengan baik, agar terwujudnya kemandirian dan ketahanan energi untuk Kaltim,” tutupnya.
Penulis : Oen
Editor : M Jay
