Rakor PKK Kukar ke-52, Perkuat Sinergi untuk Pemberdayaan Masyarakat Desa

Suasana pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Penggerak PKK (TP PKK) ke-52.

MEDIABORNEO.NET, KUKAR – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Penggerak PKK (TP PKK) ke-52 di Taman Teknologi Pertanian (TTP) Bangun Rejo Tenggarong Seberang, Jumat (24/5/2024).

Rakor ini turut dihadiri oleh seluruh Ketua TP PKK Kukar dan kader-kader PKK dari seluruh wilayah Kukar.

Kepala Dinas PMD Kukar, Arianto, dalam sambutannya menyampaikan, Rakor TP PKK ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan pemahaman antara TP PKK di tingkat Kabupaten, Kecamatan, hingga desa/kelurahan. Dia juga mengingatkan pentingnya koordinasi yang solid dalam rangka pelaksanaan program PKK di masing-masing tingkatan.

“Rakor ini merupakan wadah untuk membahas dan menyamakan pemahaman serta menjalin koordinasi dalam rangka pelaksanaan program PKK di tingkat masing-masing,” tuturnya.

Arianto memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran pengurus PKK, baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan, maupun desa/kelurahan. Dirinya mengakui, peran luar biasa PKK dalam membantu tugas-tugas pemerintah dalam hal pemberdayaan masyarakat dan pembinaan masyarakat.

“PKK sudah mengambil peran yang sangat luar biasa di tengah-tengah masyarakat dan menjadi salah satu garda terdepan,” katanya.

Arianto mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kesiapan dari pengurus PKK yang selalu berinisiatif dan berinovasi dalam membantu pemerintah, salah satunya dalam penanganan stunting. Dia menekankan pentingnya peran PKK dalam upaya menurunkan angka stunting di Kukar.

Sebagai bentuk dukungan terhadap kinerja PKK, Arianto mengumumkan bahwa tahun depan telah diusulkan untuk mensuport PKK di tingkat Kecamatan sebesar Rp 200 juta rupiah, kelurahan Rp150 juta rupiah, dan desa Rp100 juta rupiah.

Selain itu, Arianto juga mengumumkan bahwa Kecamatan Muara Badak akan menjadi tuan rumah HKG tingkat Kabupaten ke-53 dengan anggaran sekitar Rp5 miliar rupiah.

Dia menyebut,  pemenang HKG akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp75 juta rupiah. Menurutnya, penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kerja keras para kader PKK dalam memajukan Kukar.

Kader PKK, lanjutnya, layak mendapatkan penghargaan dan dukungan, karena sudah bergerak dan berbuat banyak untuk Kutai Kartanegara.

“Harapan kita tentunya, dari Rakor ini dapat menghasilkan kesepakatan dan langkah-langkah konkret untuk memperkuat kinerja PKK dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di Kukar,” tandasnya. (Adv/Dri/M Jay)

Share