MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Kegiatan olahraga out door yang berada di alam terbuka atau biasa dikenali dengan istilah Sport Tourism, menjadi perhatian Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Agus Hari Kesuma.
Cabang olahraga ini mengkombinasikan sekaligus memperkenalkan promosi wisata di suatu daerah, sebab itu Sport Tourism menjadi perhatian serius, mengingat Benua Etam memiliki banyak potensi wisata dan atlet-atlet berprestasi.
Kendati demikian, ia mengakui bahwa peningkatan sport tourism perlu bersinergi bersama dengan Dinas Pariwisata (Dispar) dalam pengembangannya.
“Sport tourism tidak bisa dilakukan oleh pihaknya semata. Harus bekerjasama dengan pihak Dispar,” bebernya, baru-baru ini.
Salah satu upaya yang telah dilakukan Dispora Kaltim untuk mewujudkan hal ini adalah dengan menggelar kejuaraan olahraga, yakni event kejuaraan cabang olahraga (Cabor) Layar dan Ski Air di Kabupaten Berau.
Kegiatan itu bekerja sama dengan sektor pariwisata, terkhusus yang menjadi ikon pariwisata di Maratua. Telah dibangun juga sebuah venue untuk cabang olahraga Layar, dan semua aktivitas olahraga air, termasuk Ski Air.
“Jika berkunjung ke Derawan, nanti kalian melihat itu ada venue Kaltim khusus olahraga, sifatnya menggunakan sarana laut dan rekreasi. Itu sport tourism sekaligus sport industry,” paparnya.
Tak hanya itu, belum
lama ini Dispora Kaltim juga telah menginisiasi kegiatan Borneo Xtrail di belahan hutan kawasan Kaltim. Ia menegaskan bahwa event serupa harus segera diadakan untuk menjelajah Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2024 mendatang.
“Kita sudah memerintahkan teman-teman Asosiasi Lari Trail untuk melakukan lari event seluruh dunia di IKN. Jadi kita menjelajah IKN. Masih diproses izinnya,” tandas AHK. (Lis/M. Jay/Adv/Dispora Kaltim)