Mediaborneo.net, Samarinda – Dalam semangat memperingati Hari Kebangkitan Nasional 2025, Anggota DPRD Kalimantan Timur, Agusriansyah Ridwan, menegaskan bahwa era digital menuntut kebangkitan baru di sektor pendidikan.
Bukan lagi cukup hanya dengan mengenang semangat Boedi Oetomo, namun bagaimana semangat itu diterjemahkan dalam bentuk nyata: membekali generasi muda dengan kemampuan digital dan literasi teknologi.
“Jika dulu kebangkitan nasional ditandai dengan lahirnya kesadaran kolektif terhadap pentingnya pendidikan dan persatuan, maka kini kita harus menandai kebangkitan dengan transformasi sistem pendidikan kita,” ujarnya.
Agusriansyah menyebut penguatan kurikulum berbasis teknologi, informatika, dan sertifikasi digital sebagai langkah strategis untuk menyiapkan Indonesia menjadi negara yang kuat dan mandiri di tengah persaingan global.
Dia menilai bahwa anggaran pendidikan harus diarahkan tidak hanya untuk infrastruktur fisik, tetapi juga pengembangan kualitas guru, pelatihan teknologi, dan penyediaan akses internet yang merata di seluruh pelosok negeri.
“Anak-anak muda harus kita bekali dengan keterampilan abad 21, mulai dari pemrograman, keamanan digital, hingga etika bermedia sosial. Ini bagian dari perjuangan nasional hari ini,” tegas Agusriansyah.
Melalui tema “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat”, dirinya menyerukan kepada seluruh elemen bangsa untuk menjadikan Hari Kebangkitan Nasional sebagai momentum membangun bangsa berbasis kecerdasan dan teknologi. (Oen/ADV/DPRD Kaltim)