Diguyur Hujan, Samarinda Banjir, Seorang Anak Tenggelam

MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Hujan deras dengan intensitas tinggi melanda Kota Samarinda, sejak pukul 14.00 Wita, Senin (10/6/2024).

Hujan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut mengakibatkan genangan air di berbagai wilayah dan tumbangnya pohon-pohon besar.

Berdasarkan data dari ITS-TRC Samarinda, terdapat 20 titik di Kota Samarinda yang terendam banjir. Ketinggian air bervariasi antara 30 hingga 40 cm, dengan titik terparah ada di Jalan Untung Suropati dengan ketinggian genangan air mencapai 50 cm. Banjir ini disebabkan oleh luapan air sungai dan saluran drainase yang tidak mampu menampung debit air hujan yang tinggi.

Tak hanya banjir, hujan deras juga mengakibatkan tumbangnya pohon-pohon besar di sejumlah ruas jalan. Pohon-pohon tumbang ini menimpa kabel listrik, rumah warga, dan bahkan atap kanopi hotel Radja lantai atas kolam renang ambruk.

Di Jalan Slamet Riyadi, pohon tumbang menimpa sebuah mobil, menyebabkan kerusakan parah pada kendaraan tersebut.

Sementara itu, kabar duka datang dari Jalan Kertak Hanyar Loa Bakung. Seorang anak dilaporkan tenggelam saat bermain di tengah hujan deras dan telah dievakuasi ke RS Hermina.

Banjir dan pohon tumbang yang terjadi di Samarinda ini menimbulkan beberapa dampak signifikan, antara lain aktivitas warga menjadi terganggu, kemacetan lalulintas hingga potensi longsor.

” Kami meminta kepada warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah, terutama di jalanan yang licin dan tergenang air. Waspada terhadap potensi longsor, banjir, gerakan tanah, dan pohon tumbang. Mengawasi anak-anak dengan seksama agar tidak bermain di lokasi drainase yang arusnya deras,” pesan Ketua ITS-TRC Samarinda, Joko Iswanto.

Penulis : Koko
Editor : M Jay

Share