Mediaborneo.net, Samarinda – Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menegaskan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui program unggulan bertajuk Export Kaltimpreneurs 2025.
Inisiatif yang digagas oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kaltim dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan ini hadir sebagai angin segar bagi pelaku usaha lokal yang ingin membawa produknya menembus pasar internasional.
Program ini bukan sekadar pelatihan biasa. Di dalamnya terkandung semangat besar untuk membentuk ekosistem UMKM ekspor yang kuat dan berkelanjutan. Para peserta akan mendapatkan edukasi dan pendampingan intensif dari para ahli di bidang ekspor, serta kesempatan menjadi bagian dari UMKM binaan Bank Indonesia.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kaltim, Budi Widihartanto, mengungkapkan bahwa program Export Kaltimpreneurs menjadi bagian penting dari strategi peningkatan kapasitas UMKM di daerah.
“Kami tidak hanya memberikan ilmu, tapi juga jaringan, pendampingan, dan peluang nyata agar UMKM Kaltim siap ekspor. Kami ingin menjadikan UMKM sebagai motor pertumbuhan ekonomi daerah yang berdaya saing global,” ujarnya, Jumat (13/6/2025).
Export Kaltimpreneurs 2025 terbuka bagi UMKM dari seluruh kabupaten dan kota se-Kaltim. Program ini menyasar pelaku usaha dengan produk unggulan seperti kerajinan daerah, makanan dan minuman olahan, kopi, serta komoditas pertanian, perkebunan, dan perikanan.
Pendaftaran berlangsung hingga 20 Juni 2025, dan hanya UMKM yang memenuhi kriteria, serta lolos seleksi yang akan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan secara penuh.
Untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut, kunjungi: https://bit.ly/REKP25
