MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Gubernur Kaltim Isran Noor bertindak selaku Inspektur Upacara Peringatan HUT ke-65 Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), yang dilaksanakan di halaman kantor Gubernur Kaltim, Senin pagi (10/1/2022).
Pada peringatan HUT ke-65 Provinsi Kaltim tahun ini, tema yang diangkat adalah “Kaltim Kuat, Kaltim Berdaulat”, mewujudkan Kalimantan Timur yang berdaulat demi kesejahteraan rakyat.
Masih dalam rangkaian acara, juga dilakukan penyerahan Panji-panji Keberhasilan pembangunan kabupaten/kota Kaltim, penyerahan penghargaan Top Digital Government Collaboration Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah Bankaltimtara untuk tiga kabupaten/kota, yakni Kutai Kartanegara, Balikpapan dan Samarinda. Dilanjutkan dengan penyerahan mobil pelayanan keliling Adminduk untuk lima kabupaten/kota, yakni Berau, Mahakam Ulu, Bontang, Samarinda dan Balikpapan serta penyerahan penghargaan Camat Berprestasi kepada tiga Camat di kabupaten/kota.
Penyerahan Panji-panji Keberhasilan pembangunan diberikan kepada 55 bidang dari perangkat daerah di lingkup Pemprov Kaltim dan institusi atau pihak yang bertanggungjawab. Diantara, Bidang Pembangunan Hukum dan HAM, Bidang Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kategori kota dan kabupaten dan berbagai bidang lainnya. Yakni Balikpapan memperoleh sebanyak 27 Panji Keberhasilan, Samarinda memperoleh 26 Panji Keberhasilan, Kutai Kartanegara memperoleh 25 Panji Keberhasilan, Berau memperoleh 22 Panji Keberhasilan, Bontang memperoleh 20 Panji Keberhasilan, Paser memperoleh 18 Panji Keberhasilan, PPU memperoleh 9 Panji Keberhasilan, Kutai Barat memperoleh 7 Panji Keberhasilan, Kutai Timur memperoleh 6 Panji Keberhasilan dan Mahakam Ulu memperoleh 2 Panji Keberhasilan.
Penghargaan Camat Berprestasi diberikan kepada Camat Balikpapan Barat Arief Fadillah, Kota Balikpapan berhak mendapatkan dengan penghargaan emas seberat 20 gram. Camat Muara Samu Amri Yulihardi dari Kabupaten Paser, berhak mendapatkan penghargaan emas seberat 15 gram. Camat Bontang Barat, Martin Minggu, Kota Bontang berhak mendapatkan emas seberat 10 gram.
Gubernur Kaltim Isran Noor dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya atas doa dan dukungan yang diberikan oleh seluruh masyarakat Kaltim, sehingga Pemprov Kaltim tetap dapat melaksanakan kewajibannya untuk mensejahterakan masyarakat dan peningkatan pembangunan.
Dirinya juga mengingatkan kepada seluruh pihak untuk selalu waspada terhadap penularan virus COVID-19 di tengah-tengah masyarakat.
“Semoga kita semua sehat, tidak ada yang terpapar COVID-19. Karena kita tidak tahu terkonfirmasi atau tidak, maka yang harus kita taati, ikuti protokol kesehatan. Sebab yang namanya Omicron daya jangkitnya 7 sampai 9 kali cepat, melengos saja kita kena. Jadi hati hati. Dengan kondisi kita memperingati HUT ini sudah disederhanakan. Tidak seperti biasa undangan banyak dan posisinya harus ada jarak. Mudahan dengan upaya ini kita tetap terus berhasil menurunkan dan menghilangkan COVID-19 di Kaltim,” ucapnya.
Kepada awak media, Gubernur Isran Noor meminta agar seluruh pihak dapat menjaga keharmonisan dan kedamaian di Kaltim, sehingga kondusifitas tetap terjaga dengan baik.
“Hal-hal yang terkait dengan tetap menjaga kedamaian, keharmonisan, bekerjasama dengan baik satu sama lainnya. Jangan setiap orang termasuk Gubernur merasa hebat sendiri dan merasa pintar sendiri, karena masih banyak orang pintar. Oleh sebab itu, ketika kita ingin mencapai sebuah tujuan, disesuaikan dengan kondisi lingkungan strategis supaya kita tetap damai, harmonis di Kalimantan Timur,” katanya.
Ditanya mengenai kesiapan Kaltim untuk pembangunan Ibukota negara (IKN), mantan Bupati Kutim ini memastikan pihaknya akan terus mendukung program Pemerintah Pusat untuk pembangunan IKN tersebut.
“Kaltim memiliki tanggungjawab disesuaikan dengan level dia. Jadi kita setiap tahun, mulai tahun ini dari segi anggaran kita sudah menyiapkan dalam rangka mendukung program rencana pembangunan Ibukota negara. Di samping kita harus mengikuti apa yang kita harus lakukan, kapasitas yang kita miliki disesuaikan rencana Pemerintah Pusat. Kita juga masih menunggu sampai disahkannya UU IKN,” tutupnya.
Penulis : Oen
Editor : M Jay
