Kapal Kelotok Pengangkut Batubara Tenggelam di Selat Makassar, 3 ABK Tenggelam

MEDIABORNEO.NET, KUTAI KARTANEGARA – Sebuah kapal kelotok bernama KM Bunga Lestari 09 dikabarkan tenggelam di perairan Selat Makassar atau Laut Tanjung Pemerung, Desa Sepatin, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), sekira pukul 03.00 Wita, Selasa (7/12/2021).

Akibat kejadian naas tersebut, 3 dari 6 orang anak buah kapal (ABK) dilaporkan tenggelam. Sedangkan 3 ABK lainnya selamat.

Korban selamat masing-masing adalah :

1. Darmansyah, 24 tahun, warga Desa Sepatin RT 03, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kukar.
2. Ansar Anca (21), warga Jalan Mangkupalas RT 02, Kecamatan Samarinda Seberang.
3. Alam Bin Lassang (30), warga Jalan Mangkupalas RT 02, Kecamatan Samarinda Seberang.

Sedang 3 orang ABK yang dilaporkan tenggelam, masing-masing adalah :

1. Sanggu (30), warga Jalan Mangkupalas RT 02, Kecamatan Samarinda Seberang.
2. Wawan (29), warga Jalan Mangkupalas RT 02, Kecamatan Samarinda Seberang.
3. Akbar (30), warga Jalan Mangkupalas RT 02, Kecamatan Samarinda Seberang.

Musibah tenggelamnya kapal kelotok KM Bunga Lestari 09 tersebut baru diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan pada Selasa malam ini, sekitar pukul 20.15 Wita.

Berdasarkan informasi kejadian dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, sebelum kejadian kapal kelotok KM Bunga Lestari 09 sedang memuat batubara dengan jumlah sekitar 30 ton.

Ketika itu, juragan kapal yang bernama Sanggu, mengemudikan kapalnya menuju ke arah muara sungai. Tak hanya Sanggu, di atas kapal tersebut juga ada 5 orang ABK.

Tampa diduga, gelombang besar disertai angin kencang “menerjang” kapal yang mereka tumpangi. Bahkan air laut yang dibawa gelombang, ikut masuk ke dalam kapal.

Semakin lama, air laut semakin banyak masuk hingga kapal perlahan-lahan tenggelam. Ketika itu seluruh ABK berupa menyelamatkan diri, mereka berupaya berenang menuju ke daratan.

Naas, hanya 3 orang ABK yang berhasil selamat. Sedangkan 3 lainnya terseret arus dan tenggelam.

“Anggota kami saat ini sudah berada di lokasi kejadian. Sebelumnya di lokasi juga sudah ada tim SAR lainnya yang berasal dari Polsek Anggana, perusahaan PT PHM dan masyarakat setempat. Selanjutnya tim gabungan akan melakukan pencarian terhadap seluruh korban,” ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan Melkianus Kotta.

Penulis : Koko
Editor   : M Jay

Share