Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Sinergi Kampus dan Pemerintah untuk Tekan Pengangguran

Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Novan Syahronny Pasie (Ft: Koko)

Mediaborneo.net, Samarinda –   Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Novan Syahronny Pasie, menegaskan pentingnya kolaborasi antara dunia pendidikan, pemerintah, dan sektor swasta sebagai strategi efektif untuk menekan angka pengangguran di Kota Samarinda.

Menurutnya, kerja sama lintas sektor ini menjadi jembatan penting dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang siap bersaing di dunia kerja.

“Dunia kerja ini bukan hanya soal sektor swasta semata. Kerja sama dengan pemerintahan juga menjadi pintu peluang besar untuk menyerap tenaga kerja. Dengan begitu, ruang-ruang untuk menekan angka pengangguran di Samarinda bisa semakin terbuka,” ujar Novan Syahronny Pasie beberapa waktu lalu.

Politisi muda tersebut menilai bahwa perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam mempersiapkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap secara kompetensi. Ia menyebut Universitas Mulawarman (Unmul) dan berbagai universitas lainnya di Samarinda sebagai contoh institusi yang bisa mengambil peran lebih besar dalam hal ini.

“Peran universitas sangat penting. Saat perusahaan swasta maupun instansi pemerintah membutuhkan kompetensi tertentu, kampus harus sudah siap menyiapkan SDM yang sesuai. Mereka mungkin fresh graduate, pengalaman minim, tetapi secara keilmuan sudah mampu bersaing,” katanya.

Selain itu, Novan Syahronny Pasie juga menekankan perlunya peningkatan aktivitas di setiap program studi. Hal ini penting agar mahasiswa tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga memiliki pengalaman dan keterampilan praktis yang dibutuhkan dunia kerja.

“Contohnya, kebutuhan dunia pendidikan saat ini sangat beragam. Bukan hanya dari fakultas secara umum, tapi dari setiap program studi. Ini yang perlu diperhatikan oleh calon mahasiswa, bagaimana mereka ingin menggapai mimpi melalui langkah konkret di dunia pendidikan,” ujarnya.

Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, dunia usaha, dan kampus, ia optimistis tantangan pengangguran di Samarinda dapat ditekan secara signifikan. Ke depan, DPRD Samarinda akan terus mendorong program-program strategis yang menghubungkan kebutuhan industri dengan kesiapan lulusan perguruan tinggi.

“Kita ingin lulusan Samarinda menjadi SDM unggul yang siap kerja, bukan hanya pencari kerja. Dan itu hanya bisa terwujud jika seluruh pihak bergerak bersama,” tutupnya. (Koko/ADV/DPRD Samarinda)

Share