MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda Anhar mendukung program Wali Kota Samarinda Andi Harun untuk menjadikan Samarinda sebagai Kota Smart City. Apalagi Samarinda menjadi salah satu daerah penyangga IKN Nusantara.
Menurut Anhar, membuat program seperti itu adalah cita-cita yang luar biasa, tapi juga tentunya perlu dukungan anggaran yang besar.
“Bercita-cita itu boleh saja, kita lihat apa saja bisa. Jadi, silakan saja kalau Wali Kota melakukan program. Tentu ada kemampuan keuangan yang juga harus dipenuhi,” kata Anhar ditemui di kantor DPRD Samarinda, Selasa (22/2/2022).
Dia menegaskan, bukan hanya kemampuan anggaran, tapi juga harus melihat geografis daerah dan penataan lingkungan.
“Yang perlu jadi perhatian termasuk di dalamnya geografis kita, lingkungan kita. Kita tidak boleh pesimis, tapi harus realistis. Salah satunya dengan menata lingkungan,” katanya lagi.
Anggota DPRD Samarinda dari Dapil Palaran ini menyebut, sebelum benar-benar mewujudkan Smart City, Anhar meminta keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk benar-benar serius mengentaskan berbagai persoalan banjir yang terjadi di Samarinda.
Dia menilai, Samarinda sekarang menjadi daerah yang mudah “terkepung” banjir, tidak hanya ketika hujan turun, tapi juga ketika air sungai pasang.
“Sekarang ini banyak yang menjadi tanggungjawab kita semua, bukan hanya Pemkot tapi juga DPRD, yaitu banjir. Begitu datang hujan 2 jam, tenggelam kota kita, Smart City bisa tenggelam. Kita harap sekarang, bagaimana meminimalisir itu, bagaimana mekanismenya dan kita pasti butuh dana untuk bagaimana peningkatan kita sendiri,” kata dia. (Advetorial)
Penulis : Koko
Editor : M Jay