MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Hari pertama kembali bekerja setelah cuti bersama Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik memimpin monitoring pelayanan publik di beberapa unit pelayanan di lingkungan Pemerintah Provinsi Kaltim, Selasa (16/4/2024).
Didampingi Sekretaris Daerah Kaltim, Sri Wahyuni dan Asisten Administrasi Umum Riza Indra Riadi, Akmal Malik mengunjungi Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Induk Samarinda dan Kantor Bersama Samsat Pembantu Alaya di Samarinda Utara.
Dalam kunjungannya, Akmal Malik menekankan pentingnya kembali melaksanakan tugas setelah cuti, serta mengamati kualitas pelayanan kepada masyarakat yang membayar pajak kendaraan bermotor.
“Kami di sini jajaran pemerintah provinsi mencoba melihat apakah ASN kita sudah melaksanakan kewajibannya untuk kembali bertugas setelah selesai cuti lebaran. Alhamdulillah berjalan dengan baik,” ujarnya.
Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri ini juga mengapresiasi berbagai program yang dilaksanakan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dan memudahkan wajib pajak.
“Tadi kita menggunakan pendekatan online juga, pendaftaran tadi pajak kendaraan cukup lima menit mereka bisa membayar di luar dan tinggal cetak disini. Juga yang lima tahunan lebih mudah karena sudah melakukan pendekatan online,” terangnya.
Tidak hanya itu, Akmal Malik juga melakukan peninjauan di RSUD AW Sjahranie dan RSJD Atma Husada Mahakam.
Di RSUD AW Sjahranie, ia menyoroti antrean panjang pasien di area pendaftaran Poli Rawat Jalan, serta di ruang tunggu. Akmal Malik memberikan saran agar manajemen segera mencari solusi untuk mengatasi penumpukan pasien.
“Buat langkah dan solusi agar jangan sampai pasien berjubel. Jangan sampai yang sakit tambah sakit. Buat agar semua terurai cepat ke poli-poli,” pinta Akmal.
Sidak juga dilakukan di RSJD Atma Husada Mahakam, dimana Akmal Malik berinteraksi dengan dokter dan pasien untuk mendapatkan pemahaman langsung tentang keluhan dan kenyamanan pelayanan. Ia menyarankan agar rumah sakit tidak hanya berfokus pada aspek medis, tetapi juga membudayakan prinsip keramahan dan kenyamanan.
“Diatur manajemen waktu yang lebih baik. Jangan kalah dari Singapura. Menurut saya bisa, kalau kita mau melakukan,” tutupnya.
Dalam upaya meningkatkan pelayanan publik, Pj Gubernur Akmal Malik bersama jajaran terus berkomitmen untuk memperbaiki kinerja dan memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat Kaltim. Dengan pendekatan yang komprehensif dan interaksi langsung dengan pihak terkait, diharapkan pelayanan publik di Kaltim dapat terus meningkat dan menjadi teladan bagi daerah lain.
Editor : M Jay
