MEDIABORNEO.NET, BERAU – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pajak kendaraan bermotor dan ketaatan berlalu lintas, Polres Berau menggelar Operasi Zebra 2024 di GOR Pemuda pada Jumat siang kemarin.
Operasi ini berhasil menindak 61 kendaraan yang tidak memenuhi aturan, terdiri dari 36 STNK, 9 SIM, serta penahanan 14 sepeda motor dan 2 mobil. Fokus utama razia kali ini adalah penertiban pajak kendaraan dan edukasi pembayaran pajak non-tunai melalui e-Samsat.
Operasi Zebra ini melibatkan pemeriksaan ketat terhadap puluhan kendaraan roda dua dan roda empat. Dari hasil pemeriksaan, sebanyak 25 sepeda motor dan 4 mobil diberikan surat pernyataan serta tagihan pajak. Tidak hanya itu, 10 sepeda motor dan 7 mobil memilih langsung membayar pajak di lokasi razia.
Kasat Lantas Polres Berau, AKP Wulyadi, memimpin langsung jalannya operasi. Menurutnya, tujuan utama dari Operasi Zebra ini adalah meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak tepat waktu dan mematuhi aturan lalu lintas.
“Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dan menjaga ketertiban berkendara. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas dan kewajiban pajak,” ujarnya.
Operasi Zebra yang menyasar pada pajak kendaraan ini juga dimaksudkan untuk memperkenalkan e-Samsat, layanan pembayaran pajak kendaraan secara online. Dengan e-Samsat, masyarakat kini dapat membayar Pajak secara lebih mudah dan cepat, tanpa harus mendatangi kantor Samsat. (So/M Jay)
