MEDIABORNEO.NET, KUKAR – RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang sedang menjalani proses akreditasi dari Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS-DHP).
Proses ini berlangsung selama tiga hari dan melibatkan Tim Surveyor dari LARS-DHP. Untuk mendapatkan hasil terbaik, pihak rumah sakit telah melakukan berbagai persiapan, seperti penilaian mandiri dan peningkatan dokumentasi administratif.
Kepala Dinas Kesehatan Kukar, dr Martina Yulianti, mengatakan bahwa persiapan untuk akreditasi telah mencapai 95 persen.
Dikatakannya, bahwa karyawan RSUD AM Parikesit dan dokumentasi yang mendukung telah memastikan bahwa rumah sakit ini mematuhi semua regulasi yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia.
“Kami sangat optimis bahwa RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang akan meraih peringkat terbaik,” ujar Martina, Kamis (2/11/2023).
Martina menjelaskan bahwa akreditasi RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang bertujuan untuk memastikan bahwa pelayanan rumah sakit sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Ia juga mengatakan bahwa rumah sakit daerah ini juga berkomitmen untuk memenuhi semua regulasi yang diterapkan oleh Kemenkes.
RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang saat ini telah memiliki predikat akreditasi Paripurna, yang merupakan peringkat tertinggi untuk rumah sakit kelas B. Predikat ini diperoleh pada proses akreditasi yang dilakukan pada 2017.
“Saat ini, rumah sakit kami sudah memiliki predikat Paripurna, yang merupakan peringkat tertinggi untuk rumah sakit kelas B,” kata Martina.
Akreditasi Paripurna ini menunjukkan bahwa RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang telah memberikan pelayanan yang berkualitas dan aman bagi pasien. Dengan demikian, rumah sakit ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di Kukar. (Han/M. Jay/Adv/Diskominfo Kukar)