MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Tingginya kasus peredaran narkotika di Kota Samarinda harus menjadi perhatian serius seluruh pihak, tidak hanya penegak hukum, tetapi juga eksekutif, legislatif dan seluruh masyarakat.
Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda Deni Hakim Anwar mengatakan, pentingnya kesadaran seluruh pihak untuk memiliki perhatian besar terhadap pencegahan peredaran narkotika.
“Perlu upaya bersama yang lebih keras lagi untuk pencegahan, karena penanganan hanya diberikan oleh aparat yang berwenang, yaitu penegak hukum. Sehingga perlu usaha pencegahan yang lebih preventif untuk dilakukan,” ujarnya saat menjadi salah satu narasumber di salah satu stasiun radio lokal, Rabu (12/1/2022).
Dikatakan Politisi dari partai Gerindra ini, banyak upaya yang dilakukan untuk pencegahan sejak dini terhadap bahaya narkotika.
“Penyuluhan bisa dilakukan mulai dari sekolah-sekolah dan kegiatan ketika perkenalan siswa,” ujarnya.
Selain itu, Deni juga menyebut, dengan perkembangan teknologi informasi digitalisasi saat ini, banyak yang dapat dilakukan oleh pihak terkait, seperti BNN dan kepolisian untuk mensosialisasikan bahaya narkotika.
“Di zaman digitalisasi, kita harus berinovasi. Kita berharap BNN melakukan sosialisasi dengan digitalisasi juga, agar masyarakat update informasi mengenai narkotika ini. Karena narkotika ini tidak bisa kita biarkan, dia seperti gunung es dan berdampak buruk,” ujarnya.
Dirinya juga meminta, pihak terkait untuk dapat melakukan pendekatan ke seluruh lapisan masyarakat. Sejak level teratas, hingga level paling bawah.
“Fungsikan pendekatan dengan RT, karena bagaimanapun kita harus membentengi keluarga, RT sekitar kita. Dengan ini yakin bisa kita tekan,” katanya lagi.
Namun demikian, Deni memahami, upaya pencegahan, penanganan dan penanggulangan peredaran narkotika di Samarinda telah gencar dilakukan oleh BNN maupun pihak kepolisian. Tetapi karena keterbatasan anggaran, akhirnya kerja-kerja mereka kurang maksimal.
“Kami juga mengusulkan (anggaran, red), karena ini menjadi masalah dan tanggungjawab kita bersama untuk menekan peredaran narkotika. Dan pastinya, kita sebagai fungsi pengawasan dan budgeting harus ada anggaran yang di poskan. Mungkin kemarin itu dari Pemkot belum maksimal. Nanti kita bantu upayakan,” tutupnya. (Advetorial)
Penulis : Koko
Editor : M Jay
