MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Seorang pria paruh baya berinisial SH (59) diringkus oleh aparat kepolisian atas aksinya mencuri 21 unit sepeda motor. SH melancarkan aksinya sejak tahun 2023 dengan modus operandi yang terbilang licik, yaitu memanfaatkan kelengahan pemilik kendaraan yang meninggalkan kunci motor masih menempel di kontak.
Menurut Kapolres Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, SIK, dalam konferensi pers di Mapolsek Samarinda Ulu pada Senin (24/6/2024), SH memang tergolong spesialis dalam pencurian sepeda motor dengan modus kunci tertinggal.
Dia berkeliling wilayah Samarinda, seperti Jalan Pangeran Suryanata, Air Putih, Sungai Kunjang, dan tempat-tempat lain, untuk mencari mangsanya. Kejeliannya dalam mengamati situasi dan memanfaatkan kelengahan pemilik motor mengantarkannya pada 21 unit sepeda motor curian.
“SH ini memang lihai. Dia tahu betul mana motor yang kuncinya masih menempel. Ia hanya perlu beberapa detik untuk membawa kabur motor tersebut,” ungkap Kombes Pol Ary Fadli, SIK.
SH mengaku terpaksa melakukan tindakan kriminal ini karena terdesak kebutuhan ekonomi. Ia memiliki tanggungan keluarga dan kesulitan mendapatkan pekerjaan. Sepeda motor hasil curiannya kemudian dijual kepada pihak tak dikenal dengan kisaran harga Rp1,5 juta hingga Rp5 juta per unit.
“Hasil penjualannya digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” jelas Kombes Pol Ary Fadli, SIK.
Saat ini, SH ditahan di sel tahanan Polsek Samarinda Ulu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia dijerat Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.
Penulis : Koko
Editor : M Jay
