Mediaborneo.net, Balikpapan – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalimantan Timur melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pembina Posyandu Se-Kaltim yang berlangsung selama dua hari, 4-5 Desember 2024, di Hotel Gran Senyiur, Balikpapan.
Mengusung tema “Transformasi Posyandu sebagai Kelembagaan Desa untuk Kesejahteraan Masyarakat”, rakor ini dihadiri perwakilan TP-PKK dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim, serta para pemangku kepentingan lainnya.
Pj Ketua TP-PKK Kaltim, Yulia Zubir Akmal, menekankan pentingnya Posyandu sebagai lembaga desa yang lebih mandiri dan berperan strategis dalam pembangunan berkelanjutan.
“Posyandu bukan sekadar pelayanan kesehatan ibu dan anak, tetapi juga sebagai agen perubahan yang dapat berkontribusi dalam pembangunan desa, baik di bidang kesehatan, pendidikan, maupun pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ucap Yulia dalam sambutannya.
Rakor ini juga menyoroti langkah strategis, seperti pembentukan Tim Pembina Posyandu secara berjenjang, aktivasi personel pembina, sinergi lintas sektor, dan evaluasi tahunan layanan Posyandu.
Dengan pembinaan yang terintegrasi, Posyandu diharapkan mampu menjadi pusat data kesehatan desa dan mitra pemerintah dalam mengintegrasikan program-program berbasis kebutuhan masyarakat.
Kepala DPMPD Kaltim, Puguh Harjanto, menambahkan, rakor ini bertujuan memperkuat sinergi antara TP-PKK, pemerintah desa, dan masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan serta kesejahteraan secara menyeluruh.
“Semoga Posyandu menjadi pusat inovasi desa yang mendukung pembangunan Kaltim lebih maju,” ucapnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua TP-PKK dari berbagai kabupaten/kota di Kaltim, pejabat DPMPD, serta narasumber dari DPMPD Kabupaten Lebak, Banten, yang berbagi pengalaman terkait keberhasilan Posyandu di daerahnya.
Melalui Rakor ini, diharapkan TP-PKK mampu mengoptimalkan peran Posyandu sebagai kelembagaan strategis yang tidak hanya melayani kesehatan, tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk membangun desa yang lebih mandiri. (Adv/Diskominfo Kaltim)