MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Sapto Setyo Pramono, menyoroti kondisi sejumlah perusahaan daerah (Perusda) di Kaltim yang saat ini dinilai belum menunjukkan performa maksimal.
Dia menyampaikan bahwa saat ini banyak Perusda yang tengah dalam tahap evaluasi dan perbaikan.
“Sebagian besar Perusda yang ada saat ini sedang dievaluasi, dan diperkirakan masa jabatan direksi di beberapa Perusda akan berakhir pada bulan Mei hingga Juni,” ujarnya saat ditemui di Kantor Gubernur Kaltim baru-baru ini.
Menurut politisi tersebut, langkah selanjutnya sangat tergantung pada keputusan Gubernur Kaltim, apakah akan dilakukan perombakan kepengurusan atau tidak.
Namun yang pasti, kata dia, Perusda harus menjadi riding sector atau ujung tombak dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Perusda tidak boleh dikelola asal-asalan. Harus diisi oleh orang-orang yang profesional, memiliki keahlian, dan memahami tugas serta tanggung jawabnya. Jangan sampai diserahkan kepada orang yang tidak kompeten, karena itu justru akan membuat repot,” tegas Setyo.
Ia berharap ke depan, arah pengelolaan Perusda di Kaltim akan lebih terstruktur dan berbasis pada kompetensi, sehingga benar-benar mampu memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah.
“Kedepan Perusda Kaltim diharapkan bisa menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi daerah, sekaligus memperkuat kemandirian fiskal provinsi,” pungkasnya. (ADV/DPRD Kaltim)
