MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Menjelang hadirnya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kaltim, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim, Rasman mengakui bahwa peran penting pemuda tidak dapat dianggap sebelah mata.
Pemuda dalam hal ini, para mahasiswa di Benua Etam perlu berperan aktif dengan terus mengembangkan kreatifitas, seperti membuka usaha sendiri dalam sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Tak hanya itu, pemuda juga didorongnya untuk melirik bisnis ekonomi kreatif. Mulai dari fashion, kuliner, desain grafis, dan sektor-sektor lainnya.
“Membuka usaha memerlukan upaya yang berat. Jadi kita dorong mereka agar membuka usaha sesuai fashionnya,” ujar Rasman, usai pelaksanaan Kirab Pemuda 2023, di GOR Kadrie Oening, Kamis (26/10/2023).
Persoalan pemuda ini ia sampaikan, berkaitan dengan seminar Wirausaha Cluster Mahasiswa yang dihadiri ratusan peserta dari S1 PIN dan Fisip Unmul Samarinda, di Aula Dispora Kaltim, Komplek Gor Kadrie Oening, pada 23-24 Oktober 2023 lalu.
Rasman menegaskan bahwa usaha yang dilakukan oleh para pemuda tidak boleh dinilai dari seberapa besar atau kecil pendapatan yang mereka peroleh. Yang lebih penting adalah proses pembentukan karakter, mental yang kuat, dan semangat yang tidak pernah menyerah.
“Jangan lihat kecilnya tapi lihat bagaimana dia berproses karena membuka usaha tidak gampang,” bebernya.
Seminar itu juga dipandangnya penting, dalam rangka untuk memberikan semangat kepada mahasiswa untuk menjadi pengusaha muda ataupun wirausahawan.
Terlebih kesempatan kerja saat ini sudah terbatas, karenanya mahasiwa harus berpikiran agar dapat membuka lapangan pekerjaan.
“Minimal dia bisa memperkerjakan dirinya. Kita dorong mereka agar jangan sampai mereka hanya kuliah saja. Padahal,” tandasnya. (Lis/M. Jay/Adv/Dispora Kaltim)