MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Kaltim menggencarkan program Gerakan Selamatkan Informasi Arsip Keluarga atau yang disebut dengan Siaga Arsip.
Tujuan dari program ini adalah bagian dari upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk melindungi dokumen-dokumen penting milik masyarakat Kaltim.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kaltim HM Syafranuddin menjelaskan, program Siaga ini dikhususkan bagi masyarakat Kaltim.
Menurut dia, dengan adanya program Siaga ini, masyarakat tidak lagi khawatir akan seluruh dokumen-dokumen penting yang dimilikinya. Ini juga sebagai upaya menjaga dokumen penting tetap aman dari bencana maupun musibah.
Apalagi, lanjut dia, Kalimantan Timur termasuk daerah yang rawan terhadap bencana, baik itu banjir, kebakaran yang menyebabkan kerusakan maupun hilang.
“Jadi program ini sangat penting untuk melindungi dokumen masyarakat. Diantaranya karena musibah banjir atau kebakaran,” katanya.
HM Syafranuddin membeberkan, nantinya dokumen berupa scanner.
“Yang kami simpan bukan dokumen asli, tapi bentuk scanner. Nantinya ketika sewaktu-waktu diperlukan oleh pemiliknya, dokumen itu kita berikan dalam bentuk print out. Atau kalau misalnya pihak keluarga atau ahli waris akan meminta dokumen itu, tetap bisa. Hanya dengan menunjukkan dokumen asli saja, lalu kita bukakan file datanya. Tapi tetap untuk dokumen scanner kami simpan,” tutupnya. (Adv26/Koko/Oen)
