MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Kaltim HM Syafranuddin mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan realisasi program Buncu Baca Etam.
Dijelaskannya, program Buncu Baca Eta mini adalah program yang sengaja dibuat oleh DPK Kaltim untuk lebih mendekatkan masyarakat dengan buku hanya dengan mengakses aplikasi khusus yang dibuat oleh DPK Kaltim, mengikuti perkembangan digitalisasi saat ini.
“Kami tahun depan ada program Buncu Baca Etam. Alatnya akan kami taruh dimana-mana, agar masyarakat tetap bisa membaca. Jadi, masyarakat hanya tinggal datang ke lokasi dimana diletakkan alat-alat tersebut hanya membawa HP, maka itu sudah bisa langsung terhubung dan bisa langsung baca buku yang diinginkan. Jadi ini lebih memudahkan, praktis dan efisien,” terangnya.
Mantan Kepala Biro Administrasi Pemerintahan (Adpim) Setdaprov Kaltim ini menyebut, alat khusus Buncu Baca Etam nantinya akan diletakkan di beberapa fasilitas publik, agar lebih memudahkan masyarakat mengakses.
“Misalnya di bandara dan pusat perbelanjaan modern dan sebagainya, agar semangat orang semakin tinggi untuk minat baca,” katanya.
HM Syafranuddin berharap, dengan berbagai inovasi terbaru yang dikembangkan oleh DPK Kaltim saat ini juga akan mampu meningkatkan kualitas literasi masyarakat Kaltim.
“Ketika masyarakat sudah memiliki kecintaan dan kegemaran untuk membaca, maka indeks peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) kita juga akan ikut terangkat. Untuk itu, perlu sama-sama kita untuk mendukung upaya ini, meningkatkan minat baca mulai dari usia dini, agar SDM kita kelak menjadi SDM yang memiliki kualitas,” imbuhnya. (Adv62/Koko/M Jay)
