MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda Deni Hakim Anwar meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui OPD terkait untuk memperhatikan infrastruktur pagar sekolah.
“Kita inginkan keamanan sekolah juga untuk siswa siswinya. Seperti dibangunnya pagar sekolah, sehingga anak-anak terjaga. Karena ketika siswa sudah masuk di dalam area pagar, maka mereka sudah menjadi tanggungjawab sekolah. Tapi ketika siswa berada di luar pagar, maka itu bukan tanggungjawab sekolah, ” katanya.
Menurut Deni, dari beberapa pengalaman dan kejadian, khususnya sekolah-sekolah yang lokasinya berada di tepi jalan tanpa adanya pagar, kerap muncul masalah.
Bahkan kata dia, dari banyak pemberitaan, sering terjadi siswa yang tertabrak kendaraan ketika berada di area lingkungan sekolah, gara-gara sekolah tidak memiliki pagar.
Manfaat adanya pagar sekolah, lanjut Deni lagi, menjaga siswa dari tindak kejahatan dan menutup akses dan peluang bolos sekolah.
“Yang kita takutkan kalau ada sekolah di pinggir jalan besar, tapi tidak ada pagar sekolah, otomatis bisa membahayakan juga, ” katanya.
Untuk itu, kata Deni, pihak sekolah dapat mengajukan usulan pengadaan pagar sekolah kepada pemerintah untuk dapat ditindaklanjuti.
“Sarana dan prasarana sekolah ini harus kita perhatikan dan harus terpenuhi. Kita akan mencari solusi, kalau APBD tidak sanggup, kita coba cari dari CSR dari perusahaan yang ada di Samarinda, ” katanya.
“Kami punya data perusahaan yang berdomisili di Samarinda. Jadi, agar CSR juga bisa disalurkan ke seluruh kecamatan, kelurahan dan RT di Samarinda. Termasuk sekolah agar SDM kita juga bisa berkualitas, ” imbuhnya.(Adv/Koko)