MEDIABORNEO.NET, KUKAR – Memasuki masa progresif revitalisasi desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar membuka gerbang peluang emas bagi para inovator desa melalui program “Pendekar Idaman”.
Inisiatif ini digagas sebagai katalisator perubahan, dengan fokus utama pada peningkatan kualitas hidup masyarakat desa dan pengembangan infrastruktur berkelanjutan.
Kepala DPMD Kukar, Ariyanto, mengatakan, evaluasi program di penghujung tahun 2023 membuka kebutuhan mendesak akan tenaga ahli.
“Kami dihadapkan pada tantangan signifikan dengan berkurangnya tenaga ahli, dari empat, hanya satu yang bertahan. Hal ini mendorong kami untuk segera mengisi kekosongan tersebut,” ungkap Ariyanto, Senin (15/04/2024).
Kesempatan ini tidak hanya terbatas pada posisi tenaga ahli, namun juga terbuka bagi para pendamping desa di tingkat kelurahan dan kecamatan.
Antusiasme masyarakat untuk bergabung terbilang tinggi, namun sayangnya masih terdapat kekosongan untuk tiga tenaga ahli dan empat pendamping desa.
“Proses seleksi saat ini telah memasuki tahap penilaian komprehensif, meliputi verifikasi dokumen, tes tertulis, dan sesi wawancara,” ujar Ariyanto.
Tim seleksi berjanji untuk segera mengumumkan hasil seleksi, membuka babak baru dalam perjalanan pembangunan desa Kukar.
Bagi para inovator desa yang ingin mengabdikan diri dan berkontribusi bagi kemajuan desa, “Pendekar Idaman” hadir sebagai platform ideal untuk menuangkan ide dan gagasan cemerlang.
Untuk informasi lebih lanjut dan detail pendaftaran, calon “Pendekar Idaman” dapat mengunjungi situs resmi DPMD Kukar atau menghubungi kantor Diskominfo Kukar. (Adv/Dri/M Jay)
