MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Optimalisasi vaksinansi dan booster vaksin terus digenjot pemerintah untuk meningkatkan herd immunity di masyarakat, terlebih semakin banyaknya virus varian baru COVID-19.
Untuk memaksimalkan upaya tersebut, pemerintah juga menggandeng pihak swasta.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda Sri Puji Astuti mengatakan, booster vaksin diakui masih kurang tersosialisasi dengan baik di masyarakat. Sehingga tak jarang, masih saja ada masyarakat yang enggan di booster.
“Memang sosialisasi masih kurang, tapi booster sudah banyak,” katanya.
Diakui Puji, khusus di Kota Samarinda, pelaksanaan kegiatan vaksinansi COVID-19 dan pemberian booster kepada masyarakat banyak terbantu oleh pihak lain di luar pemerintah.
Namun tentunya kata dia, support pemerintah untuk penyediaan vaksin dan petugas vaksinator terus dimaksimalkan.
“Samarinda ini terbantu dengan vaksinasi yang dilaksanakan oleh pihak lain, bukan pemerintah. Kalau pemerintah hanya menyiapkan vaksin. Memang diakui, kendala di lapangan adalah petugas vaksinator yang jumlahnya terbatas, karena mereka juga bertugas di puskesmas,” katanya. (Advetorial)
Penulis : Koko
Editor : M Jay
