MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Komisi IV DPRD Kota Samarinda menjadwalkan akan melakukan audensi bersama Badan Narkoba Nasional (BNN) Kota Samarinda, membahas program Desa Bersinar (bersih narkoba), pada Senin depan.
Program Desa Bersinar adalah program unggulan BNN yang ditujukan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan aman dari peredaran narkoba, khususnya di perkampungan-perkampungan.
Dikatakan Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti, khusus di Samarinda, program Desa Bersinar sudah jalan di beberapa kelurahan. Namun pelaksananya masih kurang maksimal.
“Program Bersinar ini sudah jalan di Kelurahan Dari Mulya, saya lihat program ini bagus, cuma pelaksanaan ada hambatan di lapangan terkait anggaran, sumber daya manusia (SDM), peran masyarakat itu sendiri, termasuk peran pemerintah yang dalam hal ini adalah pihak kelurahan dan kecamatan. Semua tidak bisa bekerja sendiri tanpa peran masyarakat,” katanya, Kamis (10/3/2022).
Mengenai persoalan anggaran, Puji menyebut, karena program tersebut merupakan program yang dibuat oleh pusat, maka pemerintah daerah hanya sebagai pelaksana saja.
“Kelurahan tidak akan menganggarkan itu, karena program pusat,” katanya.
Terkait dengan peredaran narkoba yang terjadi di Samarinda, Puji mengaku prihatin atas masalah tersebut. Terlebih, tidak sedikit dari usia anak-anak dan remaja yang terjerumus di dalam lingkaran hitam narkoba. Sehingga dia meminta, pemerintah benar-benar harus menseriusi masalah narkoba. (Advetorial)
Penulis : Koko
Editor : M Jay
