Mediaborneo.net, Samarinda – Permasalahan banjir di Kota Samarinda semakin menjadi perhatian publik, terutama setelah Wali Kota Samarinda secara resmi meminta dukungan dari DPRD Provinsi Kalimantan Timur.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi II DPRD Kaltim Afif Rayhan Harun menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah kota dan provinsi adalah langkah mutlak untuk menyelesaikan masalah ini secara menyeluruh.
“Kita tidak bisa menyelesaikan masalah banjir secara sektoral. Ini sudah menjadi masalah lintas wilayah yang memerlukan pendekatan kolaboratif. Karena itu, saya akan menyampaikan langsung ke Ketua Komisi agar Pak Wali bisa diundang dalam hearing bersama,” ujar Afif.
Menurutnya, keterlibatan aktif DPRD dalam menjembatani dialog antara Pemkot dan Pemprov sangat penting untuk menyatukan visi pembangunan. Dalam waktu dekat, ia memastikan pihaknya akan memfasilitasi pertemuan antara Komisi II DPRD Kaltim dan Wali Kota Samarinda.
“Ketua Komisi sudah menyetujui usulan ini, dan kami siap untuk mengundang Pak Wali. Semua masalah di Samarinda harus kita dengarkan secara langsung, termasuk persoalan banjir dan infrastruktur lainnya,” katanya.
Dengan dukungan legislatif, diharapkan sinergi ini mampu menghasilkan solusi konkret dan program jangka panjang yang mampu mengurangi risiko banjir serta meningkatkan kualitas hidup warga Samarinda. (Oen/ADV/DPRD Kaltim)
