MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Kalimantan Timur (Kaltim) terus mendorong pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memperluas jaringan pasar mereka, bahkan menembus pasar internasional.
Heni Purwaningsih, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM (Disperindagkop) Kaltim, menegaskan, semua sektor di Kaltim memiliki potensi besar untuk ekspor, mulai dari perkebunan, perikanan, hingga kerajinan.
“UMKM di Kaltim tidak hanya berpotensi besar di pasar domestik, tetapi juga siap bersaing di pasar global. Kami sangat bangga dengan keberagaman produk yang dihasilkan pelaku UMKM kami, dan ini menjadi modal besar untuk mengembangkan sektor perkebunan, perikanan, dan kerajinan agar mampu go internasional,” katanya.
Selain itu, Heni menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk mendorong pelaku UMKM agar meningkatkan kualitas dan daya saing produk mereka, agar dapat memenuhi standar ekspor dan menjangkau pasar luar negeri.
“Kami akan terus memberikan dukungan berupa pelatihan, pendampingan, serta akses pemasaran ke luar negeri. Ke depan, kami berharap lebih banyak produk UMKM Kaltim yang dikenal di pasar global,” ujarnya.
Sektor perkebunan, seperti produk kelapa sawit, kakao, dan karet, memiliki potensi ekspor yang tinggi, begitu juga dengan sektor perikanan yang kaya akan hasil laut seperti udang, ikan, dan rumput laut. Begitu pula dengan kerajinan tangan yang khas, yang dapat menarik minat pasar internasional.
Dengan segala potensi yang dimiliki, UMKM Kaltim diharapkan tidak hanya berfokus pada pasar lokal, tetapi juga aktif mencari peluang di pasar global.
Pemprov Kaltim berkomitmen untuk mendukung mereka melalui berbagai program peningkatan kapasitas serta akses pasar ekspor yang lebih luas.
“Tentunya dalam beberapa tahun ke depan, diharapkan semakin banyak produk UMKM Kaltim yang bersaing di pasar internasional, membuka peluang baru bagi perekonomian daerah,” pungkasnya. (Adv/Oen/M Jay)