MEDIABORNEO.NET, KUKAR – Komitmen mendukung program pengentasan kemiskinan di Kutai Kartanegara (Kukar), Pemerintah Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, melaksanakan program Pondok Pangan Etam (PPE) dari Dinas Ketahanan Pangan Kukar pada tahun ini.
Desa Rapak Lambur dipilih sebagai salah satu lokasi percontohan program ini oleh Bupati Kukar Edi Damansyah pada tahun 2023. Program Pondok Pangan Etam merupakan bagian dari upaya Dinas Ketahanan Pangan dalam program Rumah Besar Pemberantasan Kemiskinan (RBPK), yang digulirkan pemerintah daerah.
“Meskipun sempat tertunda karena musim panas tahun lalu, program PPE tahun ini telah dimulai dengan penanaman bibit tanaman di rumah bibit,” ucap Kades Rapak Lambur, Muhammad Yusuf Sabtu (9/3/2024).
Ia mengungkapkan, program PPE difokuskan pada pengembangan usaha kelompok pertanian skala kecil, melibatkan kelompok seperti Kelompok Wanita Tani (KWT), Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), dan Dasa Wisma.
“Alhamdulillah program ini disambut baik oleh masyarakat, terutama ibu-ibu. Mereka antusias dalam menanam benih di polybag yang telah disediakan, dan bibit tanaman sudah mulai tumbuh,” ujarnya.
Muhammad Yusuf berharap, program ini dapat berkembang dengan baik dan memberikan nilai ekonomis bagi anggota Kelompok Pondok Pangan Lambur Idaman, serta membantu mengurangi tingkat kemiskinan di wilayah tersebut.
“Kita juga berharap dengan adanya PPE ini bisa menjadi contoh bagi Desa lain, bagaimana memanfaatkan lahan pertanian guna membantu mengatasi kemiskinan dari hasil penjualan pertanian tersebut,” tutupnya. (Adv/Dri/M Jay)
