MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Setelah melalui tahapan seleksi administrasi berkas lamaran calon Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kaltim, hanya 6 pelamar dari 7 pelamar yang berhasil lolos untuk mengikuti tahap assessment.
6 pelamar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi berkas tersebut masing-masing adalah :
1. Agus Hari Kesuma, dengan pangkat Pembina Utama Muda (IV/c). Saat ini yang bersangkutan masih menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim.
2. Diddy Rusdiansyah Anan Dani, dengan pangkat Pembina Utama Madya (IV/d). Saat ini yang bersangkutan masih menjabat sebagai Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kaltim.
3. Ismiati, dengan pangkat Pembina Utama Madya (IV/d). Saat ini yang bersangkutan masih menjabat sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Kaltim.
4. Muhammad Nurdin, pangkat Pembina Utama (IV/e). Saat ini masih menjabat sebagai Staf Ahli Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
5. Riza Indra Riadi, pangkat Pembina Utama Madya (IV/d). Saat ini masih menjabat sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kaltim.
6. Sri Wahyuni, pangkat Pembina Utama Madya (IV/d). Saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim.
Sedangkan seorang pelamar yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi adalah Dharma Widada, pangkat Pembina Utama Madya (IV/c), saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Penelitian Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Universitas Mulawarman.
Panitia seleksi (Pansel) yang sekaligus adalah Sekdaprov Kaltim HM Sa’bani menyebut, 6 pelamar yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi berkas akan mengikuti tahap assessment yang dilaksanakan pada tanggal 6 hingga 7 Desember 2021 mendatang.
“7 peserta yang mendaftar, ada 6 yang lolos. Nantinya mereka akan maju pada tahap seleksi kompetensi atau assessment. Sesuai jadwal akan dilakukan di Jakarta, awal Desember ini,” katanya, Selasa (30/11/2021).
Hasil seleksi administrasi seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekdaprov Kaltim tersebut tertuang dalam surat nomor : 005/JPTM/XI/2021 tertanggal 30 November 2021.
Penulis : Oen
Editor : M Jay
