MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Ramainya pemberitaan mengenai sekolah yang meminta orang tua siswa membeli buku yang di sediakan pihak sekolah, mendapat tanggapan dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Asli Nuryadin.
Dia menegaskan, pihak sekolah dilarang melakukan pemaksaan pembelian buku atau jual beli buku di sekolah. Kendati demikian, bagi orang tua dapat membeli buku di luar sekolah.
“Bila ada orang tua yang ingin membeli buku di luar, maka tidak ada larangan. Tapi yang dilarang, sekolah melakukan pemaksaan dan menjual atau membeli buku di satuan pendidikan, ” tegasnya.
Menurut Asli Nuryadin, sejak jauh hari pihaknya telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh sekolah mengenai mekanisme pemenuhan buku dan larangan menjual buku di satuan pendidikan.
Karena, lanjut dia, buku wajib di sekolah sudah disiapkan oleh pemerintah pusat melalui dana Bosnas. Walaupun begitu, diakuinya masih ada sekolah yang memang tidak dapat membeli buku secara keseluruhan, sehingga siswa tidak bisa mendapatkan buku hingga akhirnya digunakan secara bergantian.
Sementara, kata Asli Nuryadin, guru-guru dapat mempersiapkan bahan pelajaran menggunakan buku-buku referensi.
“Bahan ajar tidak mutlak buku wajib, sehingga dapat menggunakan buku penunjang lain, ” katanya.
Terkait dengan banyaknya laporan masyarakat mengenai adanya sekolah yang meminta orang tua untuk membeli buku di sekolah, tegas Asli Nuryadin, bahwa pihaknya telah memanggil beberapa sekolah yang diduga melakukan tindakan tersebut untuk segera ditindaklanjuti.
“Kami sudah memanggil sekolah yang kami indikasi ada informasi menjual buku. Sudah kami tindaklanjuti dan bisa ditangani secara bijak, ” ujarnya.
Dia meminta kepada seluruh orang tua siswa, jika masih menemukan sekolah yang meminta untuk membeli membeli buku di sekolah dengan sifat memaksa, maka dapat dilaporkan kepada Dinas Pendidikan Samarinda.
“Kalau ada sekolah nakal, mewajibkan atau memaksa membeli buku, tolong laporan pada kami, sehingga harapan kami tidak ada lagi informasi yang tidak jelas. Kami akan segera menindaklanjuti, ” imbuhnya.
Penulis : Koko
Editor : M Jay
