MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur Ricky P Gozali mengatakan, stabilitas sistem keuangan terkait kinerja penyaluran kredit di Kaltim pada triwulan IV 2022 masih tetap terjaga, kondisi ini didukung oleh tingkat Non-Performing Loan (NPL) yang rendah.
Hal itu disampaikannya saat menggelar acara Temu Media, Kamis malam (13/4/2023).
Ricky P Gozali menyebut, penyaluran kredit di Kaltim tumbuh positif sebesar 16,02 persen (yoy). Dimana peningkatan ini lebih besar dibandingkan pada bulan sebelumnya yang hanya sebesar 13,22 persen (yoy).
“Tingkat NPL untuk korporasi dan rumah tangga membaik dan masih terjaga di bawah threshold 5 persen. Jadi ini cukup baik untuk di Kaltim, ” ucapnya.
Ricky P Gozali menjelaskan, dilihat dari sisi pembiayaan atau akses keuangan UMKM, penyaluran kredit tumbuh positif sebesar 1,85 persen (yoy), ini meningkat dibanding bukan sebelumnya sebesar -1, 05 persen (yoy).
Masih kata dia, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) di Kaltim juga mengalami peningkatan yang bersumber dari pertumbuhan giro dan gabungan.
“DPK Kaltim tercatat tumbuh sebesar 30,30 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 27,50 persen (yoy). Memang kondisinya untuk kuartal IV 2022 bergerak cukup signifikan,” tutupnya.
Penulis : Oen
Editor : M Jay
