MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Anggota DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar mendorong kepada pelaku UMKM untuk lebih berinovasi dan kreatif memasarkan usahanya.
Apalagi kata dia, saat ini perkembangan teknologi digital semakin canggih dan banyak peluang yang bisa dijajaki oleh pelaku UMKM untuk memasarkan usahanya melalui media sosial.
Dari kondisi yang terjadi saat ini, kata Deni, pelaku usaha mulai bergeser memanfaatkan informasi digital untuk memasarkan produknya. Sehingga tak lagi harus memiliki wadah atau tempat di pasar-pasar atau mall untuk memasarkan dagangannya. Akibatnya, banyak mall atau pasar mulai sepi pengunjung.
Kendati diakuinya, tak sedikit juga masyarakat yang tetap berbelanja di pasar maupun mall.
“Saya sampai hari ini kalau ada keperluan masih berbelanja ke toko-toko offline yang ada di pusat perbelanjaan atau mall,” katanya.
Ia menyarankan setiap produk yang dijual di toko harus ada inovasi, mengingat perkembangan zaman yang semakin pesat dan cepat berubah, tentu juga menyebabkan persaingan semakin ketat.
“Contohnya, alat kecantikan ada banyak merk yang terdapat dibaliknya, maka bagi pemilik toko ini harus memikirkan bagaimana inovasi yang tepat di era sekarang, mereka bisa berinovasi dalam bentuk dan harganya harus selektif dengan produk yang dijual,” katanya.
Dia juga mendorong kepada pedagang untuk lebih kreatif memasarkan produknya, berinovasi dengan menghadirkan platform digital atau menjual melalui online shop, namun dengan catatan tetap perhatikan kualitas dari produk.
“Selama bisa menjaga kualitas dan kesesuaian harga tidak ada salahnya untuk berinovasi dengan turut berjualan online, cuman harus pintar dalam melakukan langkah-langkah untuk menawarkan jualan dengan jelas dan konkrit,” pungkasnya. (Koko/M. Jay/Adv/DPRD Samarinda)
