MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim), Fahmi Idris, mengatakan, distribusi logistik berupa surat suara untuk Pilgub Kaltim 2024 telah tiba di sejumlah daerah, termasuk Penajam Paser Utara (PPU).
Distribusi ini dilakukan melalui sistem tiga zona dengan pengawalan ketat oleh Kepolisian Daerah (Polda) Kaltim untuk memastikan keamanan dan ketepatan waktu.
“Surat suara sudah sampai di Gudang Logistik KPU Penajam Paser Utara pada Sabtu malam, 26 Oktober 2024,” ujarnya.
Lebih rinci Fahmi menjelaskan, distribusi ke PPU mencakup total 143 kotak logistik, yang terdiri atas 71 kotak untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta 72 kotak untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati PPU.
Secara keseluruhan, terdapat 141.089 surat suara untuk masing-masing pemilihan, termasuk cadangan 2,5 persen untuk mengantisipasi kerusakan dan tambahan 2.000 lembar untuk pemungutan suara ulang (PSU).
“Totalnya mencakup semua kebutuhan, termasuk cadangan untuk antisipasi jika ada kerusakan atau PSU,” sebutnya.
KPU Kaltim bekerja sama dengan Polda Kaltim untuk memastikan proses distribusi berlangsung lancar. Sistem tiga zona ini dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan logistik di berbagai wilayah, mengingat medan yang beragam di Kalimantan Timur.
Fahmi menambahkan, proses distribusi berjalan sesuai jadwal, sehingga tidak akan mengganggu tahapan persiapan pemilu.
“Surat suara yang sudah tiba kini disimpan di gudang logistik dengan pengamanan ketat hingga hari pemungutan suara,” katanya.
KPU Kaltim menegaskan komitmennya untuk menjamin kelancaran seluruh tahapan Pemilu 2024. Distribusi surat suara merupakan salah satu aspek vital yang mendapatkan perhatian khusus.
“Surat suara merupakan komponen penting, dan kami pastikan tidak ada kendala dari segi distribusi maupun keamanan,” kata Fahmi Idris.
Dengan distribusi yang telah selesai di PPU, KPU Kaltim optimis seluruh kebutuhan logistik di wilayah lain juga akan terpenuhi tepat waktu. Hal ini penting untuk memastikan bahwa Pemilu 2024 berlangsung sesuai harapan masyarakat dan menjunjung tinggi prinsip demokrasi. (Adv/Koko Jay)
