Banyak Akses Jalan di Kaltim Rusak, Salehuddin : Pemerintah Harus Beri Perhatian

MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Tak dipungkiri hingga saat ini masih banyak daerah-daerah di kabupaten/kota di Kaltim yang kondisi akses jalannya memprihatinkan. Terlebih daerah kabupaten terdalam.

Hal ini menjadi perhatian Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin. Dia meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk memberikan perhatian lebih pada infrastruktur jalan di seluruh kabupaten/kota di Kaltim.

Salah satu wilayah yang akses jalannya rusak parah, Salehuddin menyebutkan berada di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Banyak jalan-jalan yang kondisinya masih memprihatinkan.

“Contoh di Kutai Kartanegara misalnya. Yang paling besar kerusakan jalan ada di wilayah L1 sampai Muara Kaman. Kondisi yang sama mungkin juga terjadi di wilayah Kutim, Paser, Kubar, Mahulu dan sebagainya, ” ujarnya.

Diakuinya, terkait jalan ini bukan hanya ada tugas dan tanggungjawab Pemprov Kaltim saja, tetapi juga ada yang masuk dalam kewenangan pusat dan kabupaten/kota.

“Iya memang untuk jalan ini ada kewenangan pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Tapi setahu kami memang banyak yang mengalami kerusakan dan tidak ada treatment cepat. Kalau yang kewenangan provinsi seperti jalan poros yang menghubungkan 6 kecamatan atau kabupaten itu juga hendaknya didesain ulang, ” ujar Salehuddin.

DPRD Kaltim, kata dia, telah berkoordinasi dengan pihak-pihak yang menangani jalan-jalan kewenangan pusat, untuk ditindaklanjuti.

“Kami juga sudah komunikasi dengan Balai Besar sebagai Pelaksana Jalan Nasional. Termasuk juga beberapa kerusakan itu sudah kami komunikasikan untuk perbaikannya. Jadi ada beberapa titik jalan yang sudah diperbaiki, tapi memang ada juga beberapa titik jalan yang masih rusak, ” katanya.

Ia berharap ada langkah kongkrit untuk perbaikan jalan-jalan yang ada di Kaltim.

“Harapannya, ini bisa dipastikan mana yang kewenangan pusat, provinsi mana. Kami juga sudah komunikasi dengan provinsi. Karena bagaimanapun juga, jalan ini menjadi urat nasi kita, akses masyarakat yang digunakan banyak orang setiap harinya, ” tandasnya. (HK/M.Jay/DPRD Kaltim)

Share