MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Perpustakaan sekolah SMP Aminah Syukur Samarinda terus melakukan pembenahan untuk memberikan layanan yang berkualitas bagi pengunjung pasca mendapatkan bimbingan dan pendampingan operasional aplikasi INLISLite versi 3.2 dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Kaltim beberapa waktu lalu.
Kepala Perpustakaan SMP Aminah Syukur Samarinda, Ida Syafitri mengatakan, pihaknya semakin banyak mendapatkan pengetahuan dalam pengelolaan perpustakaan sekolah. Termasuk semakin mudah dalam pelaksanaan kerja dan pendataan koleksi yang ada di perpustakaan sekolahnya.
“Semua diajari mengenai operasional program INLISLite Versi 3.2. Seperti input inventaris bahan pustaka, pelabelan dan sebagainya,” ujarnya, Rabu (10/5/2023).
Dikatakannya, dengan dilakukannya pembinaan oleh DPK Kaltim, pengelolaan perpustakaan SMP Aminah Syukur Samarinda dapat menjadi lebih baik, sehingga memudahkan Pustakawan sekolah.
“Semoga ke depannya kerjasama ini bisa berlanjut untuk mengembangkan perpustakaan sekolah lainnnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Kaltim Moch Gazali menyebut, penggunaan aplikasi INLISLite versi 3.2 ini memang terlihat awalnya sulit digunakan. Namun setelah diterapkan hasilnya akan lebih efisien, dibanding penggunaan aplikasi sebelumnya.
Dia menjelaskan, pengkodean, tanggal pengadaan, nomor induk, bentuk fisik, jenis sumber, kategori, akses, ketersediaan, lokasi perpustakaan, lokasi ruang dapat terbentuk memalui pendataan aplikasi INLISLite versi 3.2.
“Penggunaan aplikasi ini sangat mudah dan lebih efisien. Jadi, baru memulai pemasukan data, sudah bisa terinput 20 judul langsung. Bahkan setiap hari bisa target 15 sampai 20 judul,” tandasnya. (Adv DPK Kaltim/M Jay)
