Hasanuddin Mas’ud : 20 Persen Anggaran Pendidikan Untuk Operasional

MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud merespon positif upaya yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman, untuk mengetahui mengenai pendidikan dan fasilitas anggaran yang disediakan.

Hal itu disampaikannya setelah menerima kunjungan dari mahasiswa Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unmul bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim Muhammad Kurniawan dan Kepala BPKAD Kaltim Fahmi Prima Laksana.

Ikut mendampingi Hasanuddin Mas’ud, Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji dan Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Abdul Kadir Tappa.

“Mahasiswa dari S3 Unmul ini ingin mengetahui bagaimana pengelolaan pendidikan dan anggaran, ” katanya.

Menurut Hasanuddin Mas’ud, adalah hal yang baik upaya yang dilakukan oleh para mahasiswa tersebut mengenai bagaimana pengelolaan dana pendidikan yang ada di Kaltim.

“Saya rasa ini sesuatu yang baik. Kita juga menyarankan agar mereka melakukan penelitian, disertai pengelolaan pendidikan dengan anggaran yang ada di Provinsi Kaltim, ” katanya.

Menurutnya, Undang-Undang telah mengatur bagaimana dan besaran alokasi anggaran yang harus disiapkan untuk mendukung program-program pendidikan.

“Dalam Undang-Undang jelas ditulis bahwa sebesar 20 persen untuk pendidikan. Sehingga annggaran yang ada tidak hanya untuk pembangunan infrastruktur saja, tetapi juga untuk operasional pendidikan, ” terangnya.

Hasanuddin Mas’ud berharap, nantinya alokasi anggaran untuk dunia pendidikan bisa bertambah, sehingga pendidikan di Indonesia, Kaltim khususnya dapat lebih baik.

“Kita akui bersama, infrastruktur pendidikan di Kaltim masih kurang. Terbukti dengan jumlah SMA yang masih sedikit daripada SMP. Sehingga kita berharap, ke depan anggaran untuk infrastruktur pendidikan bisa meningkat, ” tandasnya. (Adv/Koko/M Jay)

Share