Penuhi Kebutuhan Daging, Distanak Kukar Kembangkan Ternak Sapi Potong

MEDIABORNEO.NET, KUKAR – Pengembangan ternak sapi potong terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Peternakan dan Pertanian (Distanak) Kukar.

Pengembangan peternakan sapi potong di Kabupaten Kukar ini menjadi prospek yang menjanjikan, mengingat masih kurangnya pasokan daging di Kukar dan Kalimantan Timur (Kaltim) secara keseluruhan. Pasalnya, kebutuhan daging masih terpenuhi dengan impor dari luar daerah.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Aji Gozali Rahman, menjelaskan saat ini populasi sapi potong di Kukar masih sekitar 30 ribu ekor.

“Namun, Kukar masih dalam tahap pengembangan dan belum mencapai surplus. Idealnya, populasi sapi potong baru dianggap surplus jika mencapai 700 ribu hingga 1 juta ekor,” terangnya.

Sebagai upaya meningkatkan populasi, produksi, dan produktivitas ternak sapi, Distanak Kukar terus mengoptimalkan usaha peternakan sapi yang tersebar di 20 kecamatan.

“Langkah ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan daging di beberapa kabupaten/kota di Kalimantan Timur,” katanya.

Gozali menyebutkan, ada dua sistem dalam peternakan sapi, yaitu sistem penggemukan dan pembibitan. Saat ini, lanjutnya, masih banyak peternak yang menggunakan sistem penggemukan karena membutuhkan waktu yang lebih singkat, yakni sekitar tiga bulan, dibandingkan dengan pembibitan yang memerlukan waktu sembilan bulan.

“Ke depan kami berharap dapat terus menambah bibit sapi tahun ini. Meskipun sebagian daging masih harus diimpor dari luar Kaltim, kebutuhan daging sapi di Kaltim mencapai sekitar 1.100, yang jauh dari terpenuhinya kebutuhan,” pungkasnya. (Adv/Dri/M Jay)

Share