MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Penyediaan fasilitas dan prasarana penunjang yang memadai di perpustaakan sangat diperlukan. Termasuk koleksi buku-buku yang menjadi sumber informasi yang dibutuhkan masyarakat.
“Kami mendukung di perpustakaan harus lengkap dari berbagai koleksi buku,” ujar Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda Sri Puji Astuti baru-baru ini.
Menurut dia, dengan lengkapnya koleksi buku-buku yang dimiliki oleh sebuah perpustakaan, maka akan memudahkan Pemustaka mendapatkan bahan bacaan yang diinginkan. Tidak hanya koleksi buku-buku edisi keluaran terbaru, namun juga kata dia koleksi buku-buku langka yang termasuk di dalamnya buku tentang sejarah Kota Samarinda dan sebagainya.
“Ada buku-buku yang dapat meningkatkan literatur pembaca anak-anak kita sebagai generasi penerus. Selain itu penting juga disiapkan koleksi buku-buku sejarah, buku langka,” kata Puji Astuti.
Menanggapi hal tersebu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dipursip) Kota Samarinda Erham Yusuf mengatakan, pihaknya juga memiliki program Gerakan Wakaf Literasi (Gawal), yang mana masyarakat dapat mewakafkan berbagai koleksi bukunya kepada perpustakaan.
“Dengan wakaf ini kami bisa mendapkan buku yang bernilai langka, yang akan bisa kita amankan, duplikasikan dan mempromosikan. Kedepan, bukan hanya koleksi tapi kita bisa menunjukkan kepada publik bahwa Samarinda ini mempunyai banyak buku yang bersejarah dan bernuansa local, dalam artian diciptakan dari orang-orang lokal,” terangnya.
“Harapan kedepanya banyak buku yang kita kumpulkan dari masyarakat dan nanti kita akan distribusi ke masyarakat, misalnya ke taman baca masyarakat dan sebagainya,” imbuhnya. (Adv/Koko/Oen)
