Mediaborneo.net, Samarinda – Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim merancang kegiatan retret untuk para kepala dinas sebagai bagian dari strategi membangun koordinasi internal pemerintahan yang kuat dan terarah.
Retret ini tidak hanya sekadar kegiatan internal, tetapi juga bagian dari pendekatan kolaboratif yang menjadi ciri khas kepemimpinan Seno Aji.
“Kita ingin setelah enam bulan masa kerja ini, semua kepala OPD punya pemahaman dan semangat yang sama. Visi dan misi yang kami bawa harus dipahami dan dijalankan bersama,” ujarnya baru-baru ini.
Gagasan ini mencerminkan kesadaran akan pentingnya soliditas tim dalam birokrasi. Dengan latar belakang tantangan pembangunan yang kompleks di Kalimantan Timur, harmonisasi internal menjadi kunci keberhasilan.
Rencana retret akan mengambil lokasi di pulau-pulau eksotis Kalimantan Timur, yakni Derawan atau Maratua. Selain menjadi destinasi wisata favorit, kawasan ini juga dipilih sebagai simbol pembangunan berbasis potensi lokal.
“Kita ingin membawa kepala dinas ke tempat yang tidak hanya nyaman, tapi juga inspiratif. Derawan dan Maratua adalah contoh nyata potensi Kaltim yang perlu kita kelola secara cerdas,” terang Seno Aji.
Meskipun tanggal pelaksanaannya belum ditentukan secara resmi, Wagub menyebutkan kemungkinan besar kegiatan ini akan dilangsungkan antara bulan Juni hingga Juli 2025. Keputusan ini mempertimbangkan kesiapan teknis dan agenda masing-masing OPD.
Retret ini akan diikuti oleh seluruh kepala OPD, tanpa melibatkan kepala biro untuk sementara. Menurut Seno Aji, retret tahap awal ini lebih difokuskan pada dinas-dinas teknis yang langsung bersentuhan dengan program strategis pembangunan.
“Kita akan evaluasi dan tingkatkan sinergi antar OPD. Ini bukan forum santai biasa, tapi forum penting untuk menyatukan langkah, menyamakan arah,” pungkasnya. (Oen/ADV/Diskominfo Kaltim)
