MEDIABORNEO.NET, KUKAR – Seorang nelayan bernama Sultan alias Pandu (42) dilaporkan menghilang oleh kerabatnya ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, lantaran tak kunjung pulang setelah menjual hasil tangkapannya ke pengepul, Sabtu (17/9/2022).
Informasi yang diterima dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, pada hari Jumat kemarin Sultan pamit kepada keluarga untuk pergi ke Muara Ilo, Desa Tani Baru, Kecamatan Anggana, Kukar untuk menjual hasil tangkapannya ke seorang pengepul.
Saat itu Sultan berangkat seorang diri dengan menggunakan perahu ketinting melalui perairan Muara Tanjung Aru, Kukar.
Setelah hari beranjak sore, Sultan tak juga pulang ke rumah. Khawatir terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan, beberapa kerabatnya bersama warga melakukan pencarian dengan menyisiri perairan Muara Tanjung Aru hingga ke pesisir laut Tanjung Aru.
Saat itu kerabat Sultan dan warga melihat sebuah perahu ketinting yang kondisinya dalam keadaan terbalik. Untuk memastikan perahu tersebut, warga mencoba mendekati dan setelah diamati ternyata perahu ketinting tersebut milik Sultan. Sementara itu, Sultan sendiri tidak ditemukan.
Kala itu upaya pencarian sempat dilakukan oleh pihak keluarga dan warga, namun Sultan tak kunjung ditemukan.
“Tim kami dari SAR Balikpapan dan Unit Siaga Samarinda saat ini sudah berada di lokasi kejadian, untuk bersama unsur lain dari BPBD Kukar dan kerabat korban melakukan operasi pencarian terhadap korban,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan Melkianus Kotta.
Penulis : Koko
Editor : Oen
