Angkasa Jaya : Kalau Jembatan Mahkota Sudah Aman Dilalui Kendaraan Berat, Harusnya Larangan Dicabut

MEDIABORNEO.NET, SAMARINDA – Belakangan ini beberapa masyarakat melalui media sosial menginformasikan mengenai banyaknya mobil truk yang melintas di Jembatan Mahkota 2.

Hal itu mendapat tanggapan Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda Angkasa Jaya Djoerani.

Terkait dengan adanya mobil truk yang melintas di Jembatan Mahkota 2, Angkasa mengaku belum mendapatkan laporan langsung.

Dia sendiri mengaku juga belum mengetahui apakah jembatan tersebut sudah diperbolehkan dilalui kendaraan bertonase berat, karena hingga saat ini belum ada informasi dari instansi atau OPD terkait.

“Nanti kita lihat apakah sudah bisa lewat atau belum, apakah jembatan itu sudah aman atau belum, saya juga belum dapat informasi. Nanti dari Dishub akan kita konfirmasi dulu, apakah memang aturan itu sudah dicabut atau belum, saya belum tahu juga,” katanya.

Dikatakannya, jika memang Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda belum mencabut larangan lintas bagi kendaraan bertonase berat, seharusnya ada pengamanan atau tindakan dari OPD terkait jika menemukan adanya oknum supir “nakal” yang tetap melintas di Jembatan Mahkota 2.

“Kalau memang belum dicabut, seharusnya ditindak, karena itu keamanan bukan kita saja, tapi untuk semua orang juga,” katanya.

Namun, kata Angkasa Jaya, jika jem batan tersebut sudah dinyatakan aman untuk dilintasi kendaraan berat, dia meminta agar pemerintah segera mencabut larangan lintas bagi mobil truk.

“Kalau memang posisi jembatan itu dari peristiwa dulu dinyatakan aman bisa dilewati, sebaiknya dibuka untuk kepentingan umum. Kita akan tidaklanjuti di PUPR, kita harus sikapi kalau memang itu aman harus segera dibuka. Karena ada badan jembatan nasional yang juga mempertimbangkan. Kalau memang untuk kelancaran lalulintas, saya kira dicabut aturan. Artinya seluruh kendaraan bisa lewat,” tandasnya. (Adv/Koko/M Jay)

Share